Desa Kreo merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo Jawa Tengah, Desa Kreo berada di ketinggian sekitar 1400mDPL dengan udara yang sejuk dan pemandangan yang indah alami maka sangat wajar jika Desa Kreo menjadi desa yang sangat nyaman untuk di singgahi atau di tinggali karna merupakan desa di kawasan pegunungan, mayoritas masyarakatnya mengandalkam mata pencaharian sebagai petani tembakau dan sayuran diantaranya adalah Kentang, Kubis, Wortel, Cabae dll.
Beberapa pihak mengatakan bahwa Desa Kreo merupakan salahsatu desa tertua di wilayah kabupaten Wonosobo, hal ini beberapa kali dikemukakan oleh para tokoh sejarahwan Kabupaten Wonosobo, beredarnya isu tersebut tak lepas dari penemuan makam/petilasan keramat di wilayah Desa Kreo tepatnya di sebelah area Dam/Bendungan PLTA Garung Sielap yang disinyalir merupakan makam para tokoh pendiri Kabupaten Wonosobo, beberapa tokoh yang dimakamkan disana salah satunya adalah Kyai Bangkit, Syeh Bela-Belo, Syekh Damiaking dan mbah Ibrahim...
Pada tahun 2017 penduduk Desa Kreo berjumlah total sekitar 1800 dengan jenis kelamin (gender) laki laki dan perempuan saling mendominasi,
Desa Kreo sangat identik dengan Prestasi di beberapa cabang olahraga diantaranya Tenis Meja, Sepak Takraw dan Sepakbola, untuk cabang Tenis Meja tingkat Sekolah Dasar, SD Negeri Kreo menjadi langganan wakil Kabupaten Wonosobo dalam Ajang POPDA di tingkat Provinsi Jawatengah baik itu tingkat SD, SMP, maupun SMA, bahkan pada tahun 2010 perwakilan dari Jawatengah yang tentunya merupakan siswa SD N Kreo berhasil lolos ke tingkat Nasional dan berhasil menyabet perunggu, sedangkan di cabang Sepaktakraw juga tak jauh berbeda yaitu langganan juga mewakili kabupaten Wonosobo diberbagai ajang bergengsi mulai Dari POPDA SD-SMP-SMA , Porprov, Porkab, Open bahkan sampai penyelenggaraan di tingkat Nasional, tak jauh berbeda dengan Tenismeja ternyata cabang sepak takraw juga memiliki koleksi medali yang taksedikit dari Emas, Perak, dan juga Perunggu, sementara di cabang Sepakbola tidak sementereng tenismeja dan sepak takraw, tapi bukan berarti mudah diremehkan Kreo merupakan perwakilan dari Kecamatan Kejajar diberbagai ajang yang diselenggarakan di tingkat Kabupaten Wonosobo.
Pada tahun 2017 penduduk Desa Kreo berjumlah total sekitar 1800 dengan jenis kelamin (gender) laki laki dan perempuan saling mendominasi,
Desa Kreo sangat identik dengan Prestasi di beberapa cabang olahraga diantaranya Tenis Meja, Sepak Takraw dan Sepakbola, untuk cabang Tenis Meja tingkat Sekolah Dasar, SD Negeri Kreo menjadi langganan wakil Kabupaten Wonosobo dalam Ajang POPDA di tingkat Provinsi Jawatengah baik itu tingkat SD, SMP, maupun SMA, bahkan pada tahun 2010 perwakilan dari Jawatengah yang tentunya merupakan siswa SD N Kreo berhasil lolos ke tingkat Nasional dan berhasil menyabet perunggu, sedangkan di cabang Sepaktakraw juga tak jauh berbeda yaitu langganan juga mewakili kabupaten Wonosobo diberbagai ajang bergengsi mulai Dari POPDA SD-SMP-SMA , Porprov, Porkab, Open bahkan sampai penyelenggaraan di tingkat Nasional, tak jauh berbeda dengan Tenismeja ternyata cabang sepak takraw juga memiliki koleksi medali yang taksedikit dari Emas, Perak, dan juga Perunggu, sementara di cabang Sepakbola tidak sementereng tenismeja dan sepak takraw, tapi bukan berarti mudah diremehkan Kreo merupakan perwakilan dari Kecamatan Kejajar diberbagai ajang yang diselenggarakan di tingkat Kabupaten Wonosobo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar